Dana pilkada Kab. Kebumen 2020 totalnya Hanya sekitar 58 miliar rupiah lebih
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kebumen |
Selain membahas pembentukan Badan Adhoc pemilihan bupati (pilbup), FGD kali ini juga membahas tentang pemutakhiran data pemilih melalui perekaman E-KTP, aturan kampanye, sistem penghitungan suara, penyediaan fasilitas penyelenggara pemilihan di tingkat kecamatan dan desa, termasuk sosialisasi pilkada serta fasilitas untuk penyandang disabilitas sebagai pemilih.
Ketua KPU Kebumen Yulianto M Kom dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini digelar untuk mengumpulkan masukan dan dukungan dari berbagai stakeholder termasuk pemerintah daerah, guna penyempurnaan tahapan-tahapan pelaksanaan pilkada serentak pada September 2020 mendatang.
"Melalui tahapan pelaksanaan pilkada yang baik diharapkan nantinya memiliki pemimpin yang mampu membangun Kebumen lebih baik lagi lima tahun kedepan," ujar Yulianto. Pada kesempatan yang sama, Asisten 1 Sekda Drs H Heri Setyanto menyampaikan keberadaan pemerintah daerah yang mendukung pelaksanaan pilkada 2020. Beberapa bentuk dukungan yang telah diberikan diantaranya adalah terkait anggaran, sarana prasarana, personil, sosialisasi dan pengamanan.
"Dukungan anggaran yang diberikan pemerintah daerah dalam pilkada 2020 totalnya mencapai sekitar 58 miliar rupiah lebih, dengan rincian untuk KPU senilai hampir 42 miliar rupiah, Bawaslu 12 miliar, Satpol PP sekitar 4 miliar dan Kesbangpol sekitar 353 juta rupiah serta Bagian Pemerintahan senilai 20 juta rupiah," jelas Heri. (mn)
Posting Komentar untuk "Dana pilkada Kab. Kebumen 2020 totalnya Hanya sekitar 58 miliar rupiah lebih"