Viral, Suami TKW Hongkong Asal Cilacap Ini Diam-Diam Menikah Lagi

Cilacap- Nasib Malang dialmi TKW Hongkong Asal Cilacap yang bernama Siti, Niatnya menjadi TKW di Luar Negri untuk memperbaiki ekonomi keluarga suapaya keluarga tetap utuh dan masadepan lebih baik kini hanya angan-angan semata.

Pasalnya sang Suami Sah dan masih dalam status suami istri secara hukum kini Ia(Suami) telah menikah lagi dengan Wanita lain di Jakarta. 

Dalam menjalin hubungan rumah tangga Siti & Tono sudah di karuniai 1 orang anak.

Saat di hubungi oleh radarcilacap.com  Memang benar bahwa Suaminya telah menikah lagi dengan Janda 2 Anak tanpa sepengetahuan Saya Padahal ia Statusnya Masih Sah sebagai Suami Saya, Ujar Siti.

Sebelumnya sejak Siti menjadi TKW hubungan dengan suaminya mulai merenggang kurang lebih selama setengah tahun hubungannya renggang dengan sang suami.

Kini Siti hanya bisa pasrah menerima takdir dan ia akan segera mengurus Surat Percerainan dengam suaminya yang kini telah menikah lagi.

Hal ini menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa Seorang Sumi Istri Hendaklah saling Mensuport dan setia pada pasangan , apalagi pasangan yang sedang berjerih payah di Negri orang hanya untuk memperbaiki Perekonomian Keluraga.

Viral di Medsos


Posting Komentar untuk " Viral, Suami TKW Hongkong Asal Cilacap Ini Diam-Diam Menikah Lagi"

POPULER SEPEKAN

Linda Sahabat Vina Akhirnya Buka Suara usai Pegi Ditangkap
Merpati Kolongan Laku 1,5 Miliyar
 Siswi SMP di Ajibarang Diperkosa Ayah dan Kakak sejak Usia 12 Tahun
Demi Memenuhi Kebutuhan Popok dan Susu Bayi Umur 10 Bulan Dicat Silver Untuk Mengemis
Masukin Cowok Bangladesh Tidur Bareng Sekamar, Seorang PMI Dipolisikan Majikan
Muncul Grup Lawak Mirip Warkop DKI, Indro Warkop Marah Hingga Sebut Tak Punya Etika
Gadis Belia Jadi Korban Pencabulan Oleh Pegawai Salon di Cipari Cilacap
Aplikasi Penghasil Saldo Dana di Bulan September Terbukti Membayar
Ngaku "Kyai Sakti" Bisa Obati Segala Penyakit, Warga Banyumas Ditangkap Polisi
KARTU PRAKERJA GELOMBANG 69 BERKEMUNGKINAN AKAN DIBUKA SEBENTAR LAGI